TeknoLaNesia
Jakarta - Vivo mengambil langkah berbeda dalam produksi smartphone terbarunya yang diberi nama X5Pro. Perbedaan tersebut terletak pada sektor pemindainya, jika sebagian besar smartphone menggunakan pemindai sensor, maka berbeda dengan X5Pro yang menggunakan pemindai retina. Vivo sendiri merupakan vendor asal China yang dikenal dengan ponsel tipisnya.
Sebuah laporan yang dikutip dari laman Gizmochina, Jumat (1/5/2015), menyebutkan Vivo akan menyematkan pemindai retina pada X5Pro. Ini diketahui dari materi promosi yang menampilkan teknologi eye recognize yang dapat mengindentifikasi pola vena mata pengguna.
Penggunaan teknologi ini tentu saja untuk tujuan kemanan yang lebih baik. Pasalnya mata lebih banyak mengandung poin pengenalan dan hampir mustahil untuk disalin. Hal ini membuatnya lebih efektif dalam jaminan keamanan dibandingkan sidik jari.
Dalam materi promosi tersebut diketahui X5Pro memiliki frame bodi metal dengan lapisan kaca pada cover depan dan belakang. Kameranya memiliki spesifikasi mumpuni. Pada kamera belakang tersemat teknologi phase-detection auto-focus (PDAF). Sementara kamera depannya berukuran 32MP seperti yang digunakan pada Oppo Fine 7.
Vivo X5Pro akan menjalankan OS Vivo FunTouch 2.1 yang berbasis Android 5.1.
Dilihat dari spesifikasinya bisa dikatakan ponsel ini merupakan ponsel berkelas, Namun untuk saat ini belum diketahui kapan Vivo akan merilisnya. Tapi banyak yang memprediksi akan diluncurkan dalam waktu dekat, dan kemungkinan besar bulan depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar